Fungsi folder Model pada CodeIgniter.

Fungsi Folder Model pada CodeIgniter adalah tempat dimana kita menyimpan model-model dari aplikasi yang sedang kita bangun, yang mana fungsi model tersebut adalah untuk bekerja dengan informasi yang ada pada / dalam Database. Melalui model kita bisa membuat fungsi-fungsi yang dapat mengambil, memasukkan, menghapus, dan meng-update data.

Fungsi folder Model pada CodeIgniter.


Adapun format penulisan Model pada Codeigniter adalah sebagai berikut:


<? php class Nama_model extends Model {
function Nama_model()
{
parent::Model();
}
function nama_fungsi()
{
}
} ?>


Nama_model merupakan nama dari class yang kita buat. Nama dari class untuk model harus diawali dengan huruf capital / huruf besar. Pastikan setiap membuat class model, kita melakukan ‘extends’ terhadap class dasar dari Model. Nama konstruktor juga sama dengan nama dari class. Untuk nama fungsi biasanya diawali dengan huruf kecil. File-file model yang di buat harus disimpan di dalam folder application/models. File-file ini seperti biasa disimpan dengan ekstensi .php, dimana nama file sama dengan nama class, tetapi semuanya menggunakan huruf kecil.

Fungsi-fungsi dalam model, dapat kita gunakan setelah kita melakukan proses loading terhadap model yang telah kita buat. Proses loading ini dilakukan di dalam controller, sesuai dengan fungsi controller sebagai penghubung diantara komponen-komponen CodeIgniter. Sebaiknya model di-load di dalam konstruktor dari controller, tujuannya supaya sekali di-load, semua fungsi yang ada di dalam controller dapat menggunakan model tersebut tanpa harus melakukan loading di setiap fungsi.

Source: https://samsoleh.wordpress.com/2010/02/02/model/